Sebelum kamu mulai berjualan di Shopee, ada beberapa langkah yang perlu kamu persiapkan supaya bisnis kamu bisa berjalan lancar. Langkah pertama adalah membuat toko di Shopee dan memisahkan akun jualan dari akun belanja.
Jangan lupa juga untuk menyiapkan rekening, alamat pengiriman, dan memilih ekspedisi yang tepat untuk mempermudah proses pengiriman produk.
Selain 2 hal tersebut, masih ada banyak cara riset produk terlaris yang bisa kamu lakukan. Untuk langkah-langkah melakukan riset produk di Shopee, kamu bisa ikutin di artikel ini ya.
1. Buat Toko dan Persiapkan Segala Kebutuhan
Langkah awal yang harus kamu lakukan adalah membuat toko di Shopee. Pastikan kamu memisahkan akun jualan dari akun belanja agar lebih mudah mengelola bisnis.
Siapkan juga nomor rekening dan alamat pengiriman untuk transaksi dan pengiriman barang.
Selain itu, pilih jasa ekspedisi yang mendukung layanan pick-up supaya kamu nggak perlu repot mengantar paket ke agen.
Tapi pastikan juga supaya akun jualan dan akun yang kamu gunakan untuk belanja terpisah ya. Ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan nih!
- Kamu harus siapin rekening untuk berjualan di Shopee untuk penarikan dananya.
- Alamat pengiriman atau alamat Gudang yang nantinya akan kamu cantumkan di toko Shopee.
- Metode pengiriman,pastikan kamu memilih ekspedisi yang ada di dekat rumah dan kamu bisa pilih ekspedisi yang memiliki layanan pick up untuk memudahkanmu dalam proses pengiriman tanpa perlu ke counter (Drop off point)
Baca juga: Anti Ribet! Cara Buat Toko di Shopee untuk Pemula
2. Temukan Niche yang Tepat untuk Bisnis Kamu
Kamu nggak punya jaringan pabrik atau supplier?
Nggak perlu khawatir! Kamu bisa memulai sebagai reseller dengan mengambil produk dari teman atau kenalan. Evaluasi dulu pengetahuan kamu tentang produk, misalnya apakah kamu lebih paham soal kosmetik atau fashion.
Misalnya, kita lebih tahu tentang kosmetik. Nah, kamu bisa mulai dulu di kategori kosmetik tersebut dan itu biasanya disebut sama orang sebagai niche.
Jadi, kita pilih satu kategori yang mana kita kuasai produknya dan untuk cari niche yang tepat untuk berjualan.
Selain itu, kamu bisa manfaatkan alat riset produk yang bisa membantu kamu mencari produk yang sedang tren dan menentukan niche yang paling tepat untuk kamu.
3. Cari Supplier Terpercaya
Setelah menentukan niche, saatnya mencari supplier yang bisa diandalkan.
Kamu bisa mencari supplier melalui database online atau bergabung di komunitas penjual untuk mendapatkan rekomendasi.
Ini langkah penting, karena kualitas dan harga produk yang kamu jual sangat bergantung pada supplier yang kamu pilih.
Baca juga: Fitur Iklan di Shopee Terbaru! Iklan GMV Max vs GMV Max Auto Bagus Mana?
4. Tetapkan Harga yang Kompetitif dan Desain Produk yang Menarik
Lalu, kemudian juga udah ketemu sama suppliernya sekarang tementemen bisa langsung aja mempertimbangkan untuk jual di harga berapa.
Pastikan kasih harga yang kompetitif ya serta desainnya juga jangan sampe lupa, maunya itu seperti apa dan juga detail-detail lainnya.
Jadi pastikan ya kalau toko kamu itu punya keunggulan tersendiri dibanding kompetitor jadi jangan sampai kayak plek tip plek sama banget ya. Siapkan dengan desain produk dan juga logo brand yang kamu miliki.
5. Jangan Lupa untuk Promosikan Produk
kamu bisa banget nih selanjutnya itu untuk mempromosikan produk yang kamu jual misalnya itu dengan endorsement karena dengan endorsement itu secara gak langsung juga awareness untuk brand kamu.
Nanti kalau udah mulai berjalan kamu juga bisa banget untuk beriklan di Shopee Karena dari pengalaman pribadi kak Lovellyaira dengan cara kita itu endorsement ataupun beriklan itu bisa banget memperkenalkan produk yang kita jual ke lebih banyak lagi orang yang ada di Indonesia.
Jadinya tuh yang beli juga jauh lebih luas dan lebih banyak lagi Jadi memang karena diawal ini kita sedang membangun bisnis online itu perlu banget untuk kita semacam kayak bakar uang gitu ya.
Tapi itu memang real banget, karena kak Lovellyaira pun begitu atau kamu juga bisa bikin giveaway ataupun kayak kasih free testimoni untuk selebgram yang mungkin followersnya belum terlalu banyak karena itu bisa kayak barter konten.
Baca juga: Dari Nol ke Rp20 Juta! Strategi Ampuh Cara Banjir Orderan di TikTok Shop
6. Gunakan Alat untuk Riset Produk
Riset produk adalah salah satu kunci penting dalam memulai bisnis di Shopee. Dengan melakukan riset, kamu bisa mengetahui produk apa yang sedang tren dan banyak diminati oleh pembeli.
Untungnya, ada beberapa alat yang bisa membantu kamu melakukan riset produk dengan mudah dan bisa kamu gunakan nih.
Dengan alat riset, kamu bisa melihat data lengkap tentang produk terlaris, kategori yang paling banyak dicari, serta tren terbaru di Shopee.
Informasi ini sangat berharga untuk membantu kamu menentukan produk yang tepat untuk dijual dan bagaimana cara bersaing di pasar yang kompetitif.
Selain itu, riset yang baik juga bisa membantu kamu dalam menentukan strategi harga dan promosi yang efektif.
Jadi, sebelum kamu memutuskan produk apa yang akan dijual, pastikan kamu melakukan riset yang matang menggunakan alat yang tersedia.
Jadi itu dia sharing pengalaman pribadi dari kak Lovellyaira bisa dapetin 100 juta pertama dari jualan di Shopee. Maka dari itu, sharing ini berbagi pengalaman ke kamu yang mungkin baru memulai bisnis atau bisnisnya itu lagi stuck.
Cara ini bisa kamu coba banget ya kalian itu harus sih, menurutku harus banget kayak riset produk, riset kategori, dan juga riset toko.
Mau tahu informasi lengkapnya? Kamu bisa tonton video di bawah ini.