Memulai sebuah usaha memang banyak tantangannya, tidak hanya mengurus modal yang akan digunakan tapi kamu harus bisa mengelola keuangan tersebut. Lalu bagaimana cara mengatur keuangan usaha untuk bisnis yang baru memulai ?
Sebelum mengetahui cara mengatur keuangan usaha, terlebih dahulu kita harus tahu cara menyusun manajemen keuangan dari bisnis.
Selama menyusun manajemen keuangan terdapat prinsip-prinsip yang harus kamu ketahui untuk mengatur dan memantau keadaan finansial bisnis. Apa saja prinsip-prinsip nya?
Menentukan besarnya profit yang akan dicapai: Dalam hal ini kamu bisa menentukan berapa banyak kira-kira profit yang nantinya akan kamu capai, karena kalau kamu menjalankan bisnis yang apa adanya tanpa menghitung keuntungan yang kamu inginkan yang ada nantinya kamu bisa mengalami kerugian.
Untuk menentukan besarnya profit jangan terlalu berambisi mendapatkan profit yang besar terlebih dahulu.
Mengelola arus kas : Bukannya hanya keuntungan yang akan dihitung, tetapi kamu juga harus bisa mengetahui perputaran arus kas dari perusahaan kamu sendiri. Karena ada pula perusahaan yang memiliki keuntungan sehingga bisa dianggap berhasil tapi malah mengalami kesusahan dalam melakukan perputaran kas.
Mengawasi kredit dan modal : dalam melakukan manajemen keuangan usaha tentu saja kamu tidak boleh meremehkan prinsip yang satu ini. Kenapa? Karena hal ini juga dapat membuat hambatan pada perputaran dana usaha kamu.
Kamu juga harus melakukan pengecekan berkala untuk mengetahui persediaan produk kamu dan bagaimana kondisinya serta memeriksa piutang pembeli, dan yang terakhir tagihan-tagihan lainnya.
Lalu, gimana cara mengatur keuntungan dari usaha kamu ?
Sebelum kesitu kamu harus tau cara meningkatkan keuntungan.
Untuk mengaturnya kamu bisa melakukan adalah dengan menyisihkan sebesar 20% untuk melakukan investasi sebagai dana cadangan untuk bisnis kamu, lalu bisa gunakan 10% keuntungan yang didapat untuk pengembangan usaha, gunakan sebanyak 50% sebagai perputaran modal.
Setelah penjabaran semuanya mari kita ketahui lebih lanjut tentang cara mengatur keuangan usaha untuk bisnis kecil. Terdapat 4 cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatur keuangan usaha.
Pisahkan keuangan pribadi dengan usaha
Langkah pertama cara mengelola keuangan usaha yang bisa kamu lakukan adalah memisahkan keuangan pribadi kamu dengan usaha. Banyak yang menganggap remeh langkah ini, padahal cara ini sangat penting untuk dilakukan.
Caranya kamu dapat membuat rekening yang berbeda untuk keduanya.
Mengapa kamu harus memisahkan keduanya ?
Karena hal tersebut besar resikonya dan dikhawatirkan kamu bisa kebingungan dalam mengatur keuangan perusahaan terlebih dalam melakukan pembukuan keuangan usaha.
Takutnya uang hasil usaha kamu digunakan untuk keperluan pribadi Satu hal yang harus kamu perhatikan dalam mengelola keuangan yaitu kamu harus berkomitmen untuk tidak mencampur kembali keuangan pribadi dengan usaha.
Dengan begitu, manajemen keuangan kamu lebih mudah dikontrol dan dapat dipakai apabila ada keperluan penting atau dijadikan dana darurat.
Buat perencanaan budget
Langkah selanjutnya untuk mengatur keuangan usaha adalah dengan melakukan perencanaan budgeting yang terperinci pada usaha kecil kamu.
Melakukan perencanaan budgeting merupakan hal terpenting karena untuk mengukur sejauh mana kinerja dan efisiensi perusahaan dalam jangka waktu tertentu.
Dengan melakukan perkiraan budget usaha kamu harus mampu memenuhi kebutuhan modal yang sudah direncanakan sebelumnya.
Caranya mudah kamu bisa memulai dengan membuat perencanaan keuangan untuk harian, mingguan, bulanan, bahkan tahunan. Bagi tahunan, kamu bisa lakukan jika usaha kecil kamu sudah memiliki waktu yang cukup lama.
Adanya perencanaan budget ini kamu dapat mengontrol pengeluaran yang sebelumnya sudah kamu estimasikan dan bisa dijadikan pula sebagai bahan evaluasi pada periode berikutnya.
Baca Juga: 4 Jenis laporan keuangan sederhana yang perlu dipahami pebisnis
Membuat Pembukuan
Seperti yang kita ketahui salah satu tujuan dalam menjalani bisnis adalah mendapatkan keuntungan dan adanya pembukuan kamu dapat mengetahui biaya penyusutan, biaya pajak, dan bunga lainnya.
Dengan melakukan pembukuan atau pencatatan keuangan kamu bisa mengetahui pemasukkan usaha dan juga pengeluaran dari usaha kamu serta aset yang dimiliki setiap hari, minggu, dan bulan.
Kamu juga harus mencatat saldo hutang-piutang dan juga permodalan yang nantinya akan berhubungan dengan kebutuhan untuk menggaji karyawan perusahaan kamu.
Pembukuan ini memiliki fungsi untuk mengontrol alur dari keuangan perusahaan dan juga untuk memastikan tidak ada uang yang terselip. Dalam melakukan langkah ini kamu harus konsisten disiplin, dan ketelitian dalam membuat pencatatan keuangan apabila kamu tidak teliti dalam melakukannya maka ada kemungkinan akan terjadi kerugian.
Melalui hal tersebut kamu bisa tahu terkait perusahaan kamu apakah mengalami keuntungan atau malah kerugian.
Baca Juga: Peran utama akuntansi dalam berbisnis
Jangan lupakan dana darurat
Langkah terakhir yang bisa kamu lakukan jangan lupakan dana darurat karena ini berfungsi untuk keperlua masa mendatang apabila ada kejadian-kejadian yang tidak terduga, misalnya seperti keadaan pandemi saat ini yang dimana banyak usaha yang mengalami kerugian.
Dengan menyiapkan dana darurat ini bisa menjaga bisnis agar tidak langsung kolaps saat mengalami kerugian dan dapat membantu mengurangi beban usaha jika terjadi kerugian pada perusahaan.
Nah, itu dia 4 cara mengatur keuangan usaha bagi bisnis kecil.
Pastikan kamu harus bisa mengelola keuangan perusahaan kamu dengan baik ya agar tidak terjadi kerugian ya.
Jika, usaha kamu semakin besar kamu bisa menggunakan platform Jubelio untuk memudahkan kamu dalam berjualan.
ikuti langkah aku untuk menggunakan platform Jubelio omnichannel karena dengan Jubelio kamu enggak perlu ribet untuk mengurus jualan kamu sendiri.
Bersama jubelio kamu bisa kelola semuanya mulai dari jualan online, offline, sampai gudang dalam satu sistem.
Jadi, kamu bisa santai aja karena enggak perlu buat upload foto produk satu-satu di masing-masing marketplace dan memproses pesanan juga.
Mau tau lebih lanjut ? klik tombol tanya Jubelio dibawah ini ya!