Sebagai seorang pelaku usaha, tentunya persediaan menjadi salah satu komponen terpenting yang harus diperhatikan, selain cuma mendapatkan keuntungan bisnis.
Dimana, kamu membutuhkan strategi dalam mengatur persediaan sekaligus cara mengelola stok barang secara maksimal dan efisien untuk bisnismu.
Sebab, apabila tidak kamu perhatikan secara serius pastinya akan berdampak langsung terhadap performa toko kamu nih.
Belum lagi, jika barang disimpan terlalu lama nantinya akan mengalami kerusakan sehingga kamu sudah nggak bisa menjual produk tersebut lagi kepada pelanggan.
Lalu, bagaimana sih meminimalisir terjadinya permasalahan bisnis? Untuk tips selengkapnya, kamu dapat membaca artikel ini sampai selesai.
Strategi Kelola Persediaan Barang untuk Bisnis
Kamu tahu nggak sih, umumnya toko online yang nggak melaksanakana strategi pengelolaan stok barang yang maksimal, sering kali mengalami yang namanya kehabisan stok.
Tentunya hal ini sangat berbahaya untuk bisnis. Kenapa berbahaya? Soalnya akan berpengaruh langsung terhadap kepuasan pelanggan kamu nih.
Coba kamu bayangin ya, misalnya stok kamu di toko online itu tersisa 2 padahal stok yang ada di gudang udah habis dan pelanggan telah melakukan pembayaran.
Dimana, otomatis kamu mesti memproses pesanan tersebut bukan? Kalau tiba-tiba kamu batalkan pesanannya, bisa aja membuat pembeli kamu nggak mau balik lagi ke tokomu.
Nah, dari kejadian itu tentunya punya dampak yang berkepanjangan untuk bisnismu nantinya.
“Berarti sebagai seller, kita harus beli barang dalam jumlah yang banyak ya?”
Eitss.. nggak gitu konsepnya, malah kalau kamu menyetok semua barang secara berlebihan dapat membuat stoknya berlebih.
Apalagi barang yang kamu stok, bukan barang yang best seller sehingga bisa bikin bisnis kamu rugi lho.
Maka dari itu, penting banget buat kamu untuk membuat strategi kelola stok barang yang efisien, tujuannya untuk menghindari dan meminimalisir permasalahan tersebut.
Strategi yang kamu butuhkan pastinya berkaitan dengan tingkat permintaan barang di pasar, lalu waktu yang tepat untuk membeli barang, dan masih banyak lagi.
Prosedur Cara Mengelola Stok Barang yang Baik
Sebagai pelaku usaha, baik usaha online maupun offline kerap kali masih kesulitan untuk mengelola persediaan barang yang baik nih.
Tentunya dalam pengelolaan stok barang dibutuhkan ketelitian yang tinggi juga, lagi pula ada banyak tantangan ketika mengendalikan stok barang ini.
Oleh karena itu, kamu perlu tahu apa aja tips untuk mengatur persediaan barang yuk langsung kita simak cara selengkapnya.
Ketahui Kapan Waktu Harus Restock Barang
Toko kamu punya barang best seller yang banyak dibeli konsumen? Kalau punya, jangan sampai terjadi habis stok ya.
Terlebih lagi, jika kamu ikutan event marketplace seperti harbolnas, flash sale, angka kembar, dan event lainnya.
Untuk menghindari kejadian tersebut, ada baiknya kamu memperkirakan stok habis sehingga kamu dapat melakukan restock produk tepat waktu.
Kalau kamu menggunakan software inventory barang, biasanya akan disediakan fitur yang memudahkan kamu dalam restock barang.
Misalnya, persediaan barang kamu masih banyak di gudang, nanti sistem bakalan membantu kamu untuk mengetahui kapan waktu harus membeli produk lagi ke supplier.
Jadi, kamu bisa menghindari yang namanya overselling deh.
Jangan Lupa, Lakukan Pencatatan di Dalam Gudang
Ketika barang masuk dan keluar dari gudang, tentunya kamu diharuskan untuk selalu mencatat setiap pergerakan barang.
Tujuannya supaya nggak terjadi yang namanya selisih stok barang saat dilakukannya stock opname.
Nah, umumnya itu pebisnis akan mencatatnya di buku stok barang agar persediaan stok barang dapat terkontrol dengan baik (invventory control).
Cara Mengelola Stok Barang Dengan Mengatur Tingkat Minimum Persediaan
Salah satu prosedur cara mengelola stok barang yang optimal yaitu dengan menentukan batas stok menipis untuk setiap barang.
Karena umumnya banyak pula pelaku usaha khususnya penjual online yang masih belum menetapkan jumlah stok menipis pada bisnisnya.
Padahal tujuan dari penentuan minimum stok sangat penting bagi bisnis, sebab untuk memudahkan Anda dalam melihat apakah produk tersebut perlu di restock dalam waktu dekat atau tidak.
Supaya ketika barang tersebut mencapai batas minimal, kamu dapat segera melakukan pembelian barang kembali ke supplier.
Sehingga kamu tidak terburu-buru untuk menambah produk dan bisa tetap menjual barang kepada pelanggan.
Hindari Kehabisan Barang Dengan Stok Cadangan
Toko kamu mau ikutan flash sale di marketplace seperti Shopee, Tokopedia, atau Lazada? Tandanya kamu butuh yang namanya fitur stok cadangan (stock reserved).
Khususnya kalau produk kamu merupakan barang yang langka dan mengharuskan kamu untuk melakukan penghematan barang.
Kenapa sih kamu perlu mencadangkan stok barang di toko online?
Ada alasan lainnya nih kenapa kamu wajib mencadangkan stok di marketplace yaitu bisa dijadikan sebagai cara untuk membatasi stok yang akan dijual saat melakukan promosi.
Sehingga ketika promosi penjualan tidak melebihi stok yang sudah kamu tentukan.
Contohnya kamu telah menentukan 200 barang yang akan dipromosikan selama 3 hari. Lalu saat hari kedua, semua barang sudah habis.
Tapi kamu lupa nih untuk mengatur stok cadangan, padahal kuota 200 barang sudah habis.
Di sisi lain marketplace masih mengupdate stok barang lebih dari 200 buah, tanpa kamu sadari toko kamu telah mengalami overselling produk.
Maka dari itu, untuk menghindari permasalahan stok kamu perlu mencadangkan stok barang ya.
Tips Atur Stok Barang di Semua Penjualan Secara Otomatis!
Sekarang kamu udah tahu dong, strategi pengelolaan stok barang yang tepat untuk diterapkan pada bisnis sekaligus tips cara mengelola stok barang.
Kalau udah paham, tinggal kamu jalankan di bisnis online maupun offline kamu deh. Tapi agar lebih mempermudah kamu dalam pengelolaan persediaan barang secara otomatis, aku punya tipsnya lagi nih.
Caranya juga dijamin gampang banget deh, kamu bisa menggunakan sistem manajemen barang supaya pengaturan stok bisa lebih maksimal.
Apalagi jika software inventory tersebut udah dilengkapi berbagai macam fitur dan udah terhubung ke semua channel penjualan kamu baik toko online dan offline, salah satunya yaitu Jubelio Omnichannel.
Di sistem Jubelio, nggak cuma membantu kamu aja loh dalam pengelolaan persediaan barang tetapi juga dalam memproses pesanan, upload produk, buat website toko online, dan masih banyak lagi.
Pokoknya ekosistem Jubelio udah lengkap banget deh, kalau nggak percaya kamu bisa cek di link ini ya.
Atau kamu pengen tahu gimana sih cara penggunaan Jubelio atau mau coba rasakan kemudahan urus jualan dengan sistem Jubelio, klik tombol di bawah ya.