Mudahnya Cara Dropship di Lazada – Terdapat berbagai cara jualan online yang dilakukan banyak orang, bisa melalui marketplace, social commerce, bahkan membuat website.
Strategi penjualan pun ada yang bentuknya sistem dropship atau reseller, keduanya memiliki keuntungan yang berbeda.
Berjualan online dengan sistem dropship dapat kamu lakukan melalui marketplace seperti Lazada yang akan dibahas cara dropship di Lazada.
Selain itu, kita akan membahas bagaimana cara berjualan di lazada bagi pemula serta daftar Lazada seller.
Apa Itu Dropship?
Dropship adalah sistem penjualan, dimana kamu dapat mempromosikan sekaligus menjual produk tanpa harus menyetok produk dari supplier.
Lalu, apa perbedaan dropshipper dan reseller ?
Kedua jenis sistem penjualan ini cukup berbeda, seperti yang sebelumnya dijelaskan kalau dropshipper tidak harus memikirkan stok barang.
Sedangkan sebagai reseller adalah kamu mesti membeli sejumlah barang dari supplier.
Memulai sebagai dropship, kamu mesti menentukan produk apa yang akan dijual lalu selanjutnya cari produsen tangan pertama.
Bisa melalui marketplace seperti Tokopedia, Shopee, maupun Lazada.
Pada artikel ini, kita akan membahas cara dropship di Lazada yang bisa pemula lakukan bila ingin berjualan sebagai dropshipper.
Baca juga: Bisnis Dropshipper: Pengertian dan Cara Menjadi Dropshipper di Marketplace
Cara Jualan di Lazada Untuk Pemula
Untuk cara daftar jualan di Lazada, kamu bisa mengikuti tahapan mudah, berikut ini :
1. Mengunjungi Website Resmi atau Aplikasi Lazada
Cara membuat akun jualan di lazada, kamu mesti mengunjungi website Seller Center Lazada atau mendaftar di aplikasi Lazada.
Aplikasi Lazada bisa kamu gunakan untuk mencari supplier dropship sekaligus melakukan pembelian produk.
2. Mendaftar Seller Center Lazada
Berikutnya, melalui website seller center membantu kamu daftar jualan online di Lazada, karena website tersebut berguna untuk penjualan kamu nanti.
Cara daftar dropship di Lazada dapat kamu lakukan melalui aplikasi pembeli Lazada atau buat akun langsung di website.
3. Aktivasi Akun
Setelah kamu memutuskan untuk daftar jualan di Lazada melalui website, kamu akan diminta memasukkan nomor handphone untuk aktivasi seller Lazada.
Baca juga: Mudahnya Cara Proses Pesanan di Lazada Pakai 3 Langkah Ini!
4. Buat Akun
Selanjutnya, kamu akan memilih jenis akun dan disesuaikan dengan toko online.
Jika kamu berjualan di Lazada sebagai dropshipper, bisa memilih perorangan dan sesudah mengisi email dan password.
Terakhir, kamu akan diarahkan ke dashboard Lazada Seller Center dan mengisi informasi toko online.
Bagaimana Cara Dropship di Lazada?
Terdapat banyak cara untuk memulai jualan di marketplace terutama Lazada.
Kamu bisa menjadi produsen, reseller, atau cara jualan dengan sistem dropship agar lebih mudah, karena tanpa menyetok barang dulu.
Setelah kamu mengikuti cara berjualan di Lazada yang sudah dijelaskan sebelumnya, kamu dapat memulai menjadi dropshipper dengan 3 langkah ini:
1. Masuk Aplikasi Lazada atau Lazada Seller Center
Cara dropshipper di Lazada pertama kalau kamu belum memiliki akun, kamu dapat mengikuti cara bikin akun jualan di Lazada terlebih dahulu di atas.
2. Cari Produk dan Supplier
Jika kamu jualan online sebagai dropshipper, tandanya kamu mesti mencari produk terlebih dahulu, kamu dapat memilih produk yang sedang laris di pasar.
Kamu dapat memilih supplier tangan pertama yang sesuai dengan produk dijual nantinya, bisa di cari melalui Lazada maupun marketplace lain seperti Tokopedia dan Shopee.
Baca juga : 8 Cara Mencari Supplier Tangan Pertama di Shopee, Lengkap!
3. Masukkan Foto Produk
Mulai masukkan foto produk ke toko online kamu dan pastikan kualitas foto produk sangat bagus ya, agar lebih menarik dan dipercaya oleh konsumen.
Tips Optimasi Untuk Dropshipper Lazada
Berjualan di Lazada terlebih menggunakan sistem dropship tentunya tidaklah mudah, maka dari itu kamu memerlukan cara jualan di Lazada agar cepat laku.
Berikut ini tips meningkatkan omzet dan keuntungan penjualan di Lazada untuk para dropshipper.
1. Gunakan Foto Menarik dan Deskripsi Produk
Cara berjualan di Lazada sebagai dropshipper, kamu mesti pastikan penggunaan foto produk menarik konsumen.
Selain foto produk, kamu pun wajib menambah deskripsi produk supaya nantinya pembeli tidak salah membeli barang.
2. Kecepatan Membalas Pesan
Di berbagai marketplace biasanya disediakan fitur chat, salah satunya Lazada.
Tujuannya menghubungkan pembeli dan penjual lebih mudah dan cepat, manfaatkan fitur ini sebagai cara jualan di Lazada untuk berdiskusi dengan konsumen.
Sebab, pembeli akan merasa dihargai apabila kamu menjawab pesan mereka dengan cepat.
3. Review dan Rating
Komponen penting yang memutuskan konsumen akan membeli produk adalah ulasan dan rating.
Mereka akan menilai kualitas produk berdasarkan review dari pembeli sebelumnya dan membuat pelanggan yakin membeli produk kamu.
4. Manfaatkan Fitur Promosi
Cara jualan di Lazada maupun marketplace lain ialah memanfaatkan fitur promosi yang telah disediakan untuk meningkatkan penjualan.
Tersedia 2 pilihan promosi pada marketplace Lazada, ada yang berbayar dan gratis.
Kamu bisa gunakan yang gratis yaitu fitur “Naikkan Produk” atau yang berbayar seperti gratis ongkir, seller voucher dan lainnya.
Kelola Semua Marketplace Otomatis Dengan Jubelio Omnichannel
Kamu masih mengurus semua toko online di marketplace satu per satu ?
Udah nggak zaman, kamu bisa pakai Jubelio Omnichannel untuk bantu kamu mengelola semua toko di berbagai channel penjualan dengan cepat.
Mau urus toko offline atau jualan online di Lazada ataupun marketplace lainnya dalam satu dashboard.
Bukan cuma itu aja, kamu pun bisa urus marketplace, social commerce dan Webstore secara bersamaan.
Jubelio dapat memudahkan kamu dalam menyusun pembukuan keuangan, laporan penjualan, sinkronisasi stok barang, hingga sistem manajemen gudang (WMS) cuma dari satu sistem.
Gabung Jubelio sekarang dan dapatkan hadiah khusus SPESIAL DISKON 20% caranya mudah, tinggal daftar Jubelio sekarang juga!