Cara Menulis Kwitansi Pembayaran – Bukti transaksi menjadi suatu hal yang penting pada berjalannya suatu bisnis.
Sebab, menandakan bahwa transaksi yang terjadi dilakukan secara resmi dan sah.
Nah, salah satu dokumen penting transaksi adalah Kwitansi, tapi kebanyakan pebisnis belum tahu nih bagaimana cara mengisi kwitansi untuk bisnisnya.
Maka dari itu, penting bagi para pengusaha untuk memahami penulisan kwitansi secara benar agar tidak terjadi permasalahan di kemudian hari.
Untuk meminimalisir terjadinya kesalahan, pada artikel kali ini akan membahas mengenai apa itu kwitansi dan cara menulis kwitansi yang benar.
Pengertian Kwitansi
Kuitansi adalah dokumen atau bukti transaksi penerimaan sejumlah uang yang ditandatangani oleh penerima dan diserahkan kepada yang membayar sebagai bukti transaksi.
Pada kwitansi terdapat informasi seperti penerima, tempat dan tanggal, sampai alasan mengapa uang tersebut diserahkan, misalnya pembelian barang, jual beli tanah, dan lainnya.
Supaya bukti transaksi tersebut semakin sah dan resmi, maka biasanya akan ditambahkan materai untuk jumlah transaksi yang besar.
Baca juga: Apa Itu Nomor Faktur dan Jenis Faktur Dalam Transaksi Bisnis
Fungsi Kwitansi
Kwitansi adalah dokumen yang digunakan sebagai bukti transaksi pembayaran.
Bisa dibilang, alat ini penting dalam bisnis dan transaksi keuangan, baik untuk individu maupun perusahaan. Berikut ini fungsi utama kwitansi:
1. Bukti Pembayaran
Kwitansi berfungsi sebagai bukti sah bahwa pembayaran telah dilakukan yang mencakup detail pembayaran seperti jumlah uang yang dibayarkan, tanggal pembayaran, dan pihak yang menerima pembayaran.
2. Dokumentasi Transaksi
Kwitansi membantu dalam mencatat dan mendokumentasikan setiap transaksi keuangan. Ini penting untuk akuntansi dan pelaporan keuangan, serta untuk audit internal dan eksternal.
3. Alat Verifikasi
Kwitansi berfungsi sebagai alat verifikasi untuk memastikan bahwa jumlah yang dibayarkan sesuai dengan yang tercantum dalam dokumen.
Fungsi kwitansi untuk mencegah kesalahan dan kecurangan dalam transaksi keuangan.
4. Referensi Masa Depan
Kwitansi dapat digunakan sebagai referensi di masa depan jika ada pertanyaan atau perselisihan mengenai pembayaran sehingga bisa memberikan informasi yang jelas dan rinci tentang transaksi yang terjadi.
5. Pelacakan Keuangan
Terakhir, fungis kwitansi adalah untuk membantu dalam pelacakan arus kas dan manajemen keuangan.
Dengan menyimpan semua kwitansi, individu atau perusahaan dapat melacak
Format Kwitansi
Cara menulis kwitansi dengan benar, sebelumnya kamu mesti tahu dulu nih format kwitansi untuk memasukkan informasi terkait penjualan barang.
Adapun komponen dari kwitansi yaitu :
1. Nomor Kwitansi
Nomor kwitansi merupakan urutan nomor yang telah kamu buat dan pastikan pula nomor urut yang kamu pakai mudah untuk dikenali.
Sebab, dengan begitu kamu akan lebih mudah mengidentifikasi setiap transaksi yang terjadi pada bisnis kamu.
2. Tanggal Transaksi
Komponen yang tidak kalah penting ialah tanggal terjadinya transaksi, hal tersebut menginformasikan kapan transaksi tersebut dilakukan.
3. Telah diterima dari
Berikutnya, kamu mengisi tulisan uang telah diterima dari siapa dan biasanya akan diisi nama lengkap pemberi uang atau nama perusahaan.
Baca juga: Contoh Kwitansi Pembelian dan Cara Mudah Membuatnya
4. Jumlah Uang
Di dalam kwitansi, kamu dapat menambahkan informasi terkait jumlah uang agar orang lain mudah mengetahui besaran nominal transaksi.
Untuk menuliskan jumlah uang terbagi menjadi dua bagian, pertama kamu dapat mengisi kwitansi dengan huruf dan ditambah mata uang yang digunakan.
Lalu, kedua diisi dengan angka dan pastikan tidak terjadi kesalahan ketika memasukkan angka tersebut ya.
5. Jenis Produk
Kemudian pada kwitansi pembayaran kamu harus menambahkan keterangan informasi mengenai jenis produk yang dibeli secara lengkap dan jelas.
Kamu dapat mengisinya pada kolom untuk keperluan dan kamu juga bisa menjabarkan informasi lainnya yang berhubungan dengan transaksi.
6. Tanda Tangan Penerima
Supaya kwitansi lebih resmi, maka kamu mesti menambahkan tanda tangan, cap, maupun stempel sebagai tanda diterimanya bukti transaksi kuitansi.
Kamu mengalami kesulitan membuat dan mengurus bukti transaksi bisnis ? Sekarang kamu udah bisa buat kwitansi secara otomatis menggunakan Jubelio.
Cara Menulis Kwitansi yang Benar
Setelah kamu tahu komponen apa saja yang ada di kwitansi pembayaran, lalu bagaimana cara mengisi kwitansi kosong tersebut.
Untuk mengisi kwitansi terdapat beberapa langkah, diantaranya :
- Pada kolom nomor kwitansi harus kamu isi. Fungsi nomor tersebut ialah berguna untuk membedakan antara satu kwitansi dengan kwitansi lainnya sehingga kamu bisa lebih mudah mencari bukti transaksi apabila diperlukan.
- Di samping kolom nomor kwitansi terdapat tanggal transaksi untuk memperjelas kapan dikeluarkannya bukti transaksi tersebut.
- Berikutnya, di kolom telah diterima dari diisi nama orang yang memberikan uang dan pastikan kamu mengisinya dengan lengkap ya untuk memudahkan kamu jika terjadi masalah di kemudian hari.
- Lalu, kolom “uang sejumlah” kamu dapat mengisi jumlah uang dengan tulisan bukan angka. tujuannya untuk meminimalisir kesalahan penulisan angka sehingga menyebabkan kesalahan fatal.
- Di bagian terbilang, kamu bisa menuliskan jumlah uang dalam bentuk angka
- Kemudian, kamu tulis tujuan pembayaran uang di kolom untuk keperluan.
- Terakhir, menambahkan tanda tangan beserta nama dari orang yang menerima uang dan biasanya ditambahkan materai.
Baca juga: Cara Membuat Kwitansi Pembayaran Secara Otomatis, Anti Ribet
Contoh Kwitansi Perusahaan
Masih buat kwitansi, faktur, invoice atau bukti transaksi lainnya secara manual ?
Daripada kamu bingung membuat dan menuliskan kwitansi pembayaran, sekarang kamu dapat menggunakan aplikasi Jubelio.
Dengan Jubelio, kamu udah bisa mendapatkan kwitansi dan bukti transaksi lainnya dari semua channel penjualan secara otomatis.
Plus, kamu juga bisa mengurus sinkronisasi stok barang, laporan penjualan, hingga manajemen pergudangan di semua penjualan online dan offline dalam satu sistem dashboard aja.
Soalnya Jubelio telah terintegrasi ke semua marketplace, social commerce, webstore, dan toko fisik kamu sehingga kamu bisa mengurusnya secara bersamaan.
Kalo kamu udah nggak mau pusing lagi membuat semua dokumen pembayaran, kamu bisa langsung coba Jubelio, GRATIS!