Contoh neraca saldo adalah langkah ke-4 yang kamu lakukan dalam proses membuat laporan keuangan sesudah kamu melakukan analisa transaksi, mencatat transaksi ke jurnal umum, lalu memindahkannya ke buku besar.
Selain kamu menyusun jurnal penyesuaian pada akun tertentu selanjutnya kamu akan mempostingnya ke neraca saldo setelah penyesuaian.
Berdasarkan jenis usahanya, neraca saldo dibagi jadi perusahaan dagang dan perusahaan jasa.
Kalo kamu ingin tahu penjelasan lengkap tentang neraca saldo, kamu bisa baca artikel dibawah ini ya.
Baca juga: Apa itu Neraca Saldo, Jenis, dan Cara Membuatnya
Cara Membuat Neraca Saldo Perusahaan Dagang
Ada 2 metode yang bisa kamu gunakan untuk membuat neraca saldo, diantaranya
Total Method
Pada metode ini, kamu memindahkan debit dan kredit dari akun buku besar. Jadi total debit ditempatkan di kolom kredit sedangkan kredit ditempatkan di kolom debit.
Setelah itu, kamu pindahkan kedua kolom dari akun buku besar ke neraca saldo. Jangan lupa, kedua jumlah saldo harus seimbang.
Balance Method
Sedangkan metode balance ini cuma menampilkan saldo dari semua akun transaksi buku besar.
Untuk langkah membuatnya sebagai berikut:
- Mencatat semua transaksi keuangan ke dalam jurnal.
- lalu melakukan posting di buku besar
- Jangan lupa siapkan neraca saldo untuk memverifikasi total debit dan kredit.
- Untuk menyiapkan neraca saldo, kamu membutuhkan saldo akhir dari semua akun buku besar dan kas. Jadi, semua akun buku besar totalnya harus seimbang.
- Siapkan lembar kerja yang terdiri dari 3 kolom (nama akun, debit, kredit) dan isi nama akun serta saldo.
- Selanjutnya, jumlahka debit dan kredit keduanya harus seimbang
- Setelah kamu bandingkan dan hasilnya sama, maka neraca saldo ditutup. Jika hasilnya tidak seimbang maka kamu harus temukan kesalahan dan memperbaikinya.
Baca juga: Bagaimana Cara Membuat Neraca Saldo Setelah Penyesuaian ?
Contoh Neraca Saldo Perusahaan Dagang
Dalam menyusun neraca saldo, kamu harus memperhatikan bentuk buku besar.
Karena penyusunan neraca saldo didasarkan dari saldo akun yang terdapat di dalam buku besar.
Kamu dapat menyusun neraca saldo perusahaan dagang setelah melakukan postingan dari jurnal umum atau khusu ke dalam buku besar.
Lalu kamu kelompokkan dengan akun sejenisnya di buku besar dan memindahkan akun rekening serta kode dan total saldo ke neraca saldo.
Neraca saldo sangat kamu perlukan dalam perusahaan dagang karena berfungis sebagai alat agar kamu bisa tahu keseimbangan jumlah saldo debit dan kredit sehingga tidak terjadi kesalahan dalam pencatatan keuangan.
Mungkin usaha kamu saat ini masih menggunakan pencatatan keuangan secara manual tapi aku mau kasih tahu ke kamu kalau sekarang udah enggak perlu catat secara manual lagi lho.
Karena sekarang sudah ada platform yang menyediakan software akuntansi sebagai fitur agar kamu mudah melakukan pencatatan. Nah, platform yang menyediakan adalah Jubelio.
Dengan Jubelio kamu udah enggak perlu lagi catat laporan keuangan manual dan tentu aja bisa meminimalisir kesalahan dalam memasukkan data keuangan.
Jadi, Jubelio menyediakan pembukuan keuangan bisnis kamu yang dapat dilakukan secara otomatis.
Fitur yang disediakan enggak cuma akunting aja tapi pencatatan stok barang dagang kamu juga dilakukan secara otomatis jadi kamu enggak perlu ribet catat persediaan barang lagi.
Keuntungan lain yang bisa kamu dapatkan bersama Jubelio, kamu enggak perlu tuh upload foto produk satu persatu di marketplace.
Platform Jubelio sudah terintegrasi dengan marketplace jadi kamu urus jualan online, offline, atau gudang hanya di dalam satu sistem aja
Mau tau selengkapnya mengenai Jubelio? Tinggal klik tombol tanya Jubelio dibawah ini: