Kamu tahu nggak sih, kalau pengiriman tuh bukan cuma sekadar menentukan jasa ekspedisi atau transportasinya aja loh.
Melainkan ada satu hal yang kerap kali dilupakan oleh penjual, khususnya penjual online sebagai keamanan dalam mengirimkan barang.
Pasti kamu sering bukan mendengar kata packing?
Packing adalah proses mempersiapkan dan membungkus barang untuk disimpan, dikirim, atau dipindahkan ke lokasi lain.
Jika dikaitkan dalam konteks bisnis dan logistik, packing sangat penting untuk memastikan barang-barang tiba di tujuan dalam kondisi baik dan aman.
Nah, ternyata packaging menjadi komponen penting nih ketika pengiriman barang, sebab kamu perlu memastikan barang yang dikirim sampai dalam kondisi baik.
Bukan cuma itu kok fungsi packing pada bisnis online, masih ada lagi loh manfaatnya untuk bisnis. Lalu, apa itu packing dan bagaimana cara packing barang yang tepat?
Yuk! kita simak penjelasannya di artikel ini.
Apa Itu Packing?
Sebelum aku kasih tahu alasan pentingnya packing pada bisnis online, kamu mesti tahu dulu apa itu packing barang.
Dikutip dari Zoro, packing adalah proses mengemas semua barang pesanan ke dalam wadah yang sesuai sebelum dikirimkan ke pelanggan. Langkah ini dilakukan untuk memenuhi pesanan, setelah proses pengambilan barang.
Proses pengemasan dilakukan di gudang dan biasanya terdiri dari pemilihan bahan dan wadah yang sesuai untuk mengemas produk, menimbang paket, dan memberi label dengan faktur atau slip pengepakan yang relevan.
Packaging atau packing adalah proses dalam membuat wadah berupa kotak yang sesuai untuk suatu produk sebelum dikirimkan ke pelanggan dengan menggunakan transportasi pengiriman barang.
Sebenarnya untuk mengemas barang nggak cuma bisa packing aja, melainkan kamu bisa nih menggunakan wrapping buat kemas produk.
Apa tujuan dari packing?
Ada beberapa tujuan packaging dalam pengemasan barang yaitu meminimalisir terjadinya kerusakan barang seperti pecah, bocor, rusak, atau patah.
Mungkin kamu sering nih menemukan seller yang mengemas barangnya memakai bubble wrap, ternyata bahan tersebut mencegah kejadian barang rusak sehingga sering kali digunakan oleh penjual online.
Jadi, jangan sampai kamu tidak mengemas barang dengan baik ya, karena bakalan berpengaruh juga sama kepuasan pelanggan kamu nih.
Pasti nggak mau dong, barang yang sampai ke tangan pelanggan rusak atau hilang.
Pentingnya Packing Dalam Pengiriman Barang
Kalau tadi aku udah kasih tahu pengertian packaging, sekarang tentunya kamu bertanya-tanya dong apa sih pentingnya packing bagi sebuah bisnis?
Ternyata dengan membuat packaging produk bisa menambah branding bisnis kamu loh. Sebab, bisa menjadi identitas dari toko online kamu.
Tapi selain meningkatkan branding, ada beberapa lagi nih alasan packing sangat penting untuk pengiriman barang.
Tanpa perlu berlama-lama langsung aja yuk ke penjelasan lengkap pentingnya packaging buat penjualan online.
1. Mencegah Kerusakan Barang Saat Pengiriman
Pertama, kayak yang aku bilang sebelumnya penggunaan packaging menjadi hal terpenting saat kirim barang yaitu mencegah terjadinya kerusakan barang.
Kebanyakan orang sering kali mengalami kerusakan produk ketika mengirimkan barang ke pelanggannya.
Pastinya kamu pengen dong, kalau pelanggan menerima barang yang dikirim dalam kondisi yang baik dan tidak terjadi kerusakan apapun.
Seandainya barang yang mereka terima ada kerusakan atau cacat, udah pasti mereka bakalan mengembalikan barang ke tokomu.
Dan saat mengembalikan barang, mau nggak mau mereka mesti menunggu waktu lagi untuk menerima pergantian barang.
Kalau kejadian tersebut terjadi, tentunya akan menguras waktu yang panjang.
Udah gitu, belum lagi jika mereka menuliskan review produk yang kurang menyenangkan sehingga berimbas ke kepuasan pelanggan.
2. Menambah Daya Tarik Produk
Alasan berikutnya adalah untuk menambah daya tarik produk. Coba deh bayangin kamu sebagai seorang pembeli, pastinya pengen dong produk dikemas dengan bagus?
Mulai dari wadah pengemasan, penggunaan logo, warna, nama produk, sampai desain gambar produk mesti kamu perhatikan juga nih.
Apalagi kalau kamu punya packaging yang menarik akan diingat sama pelanggan kamu nih sehingga mereka mau beli produkmu lagi.
3. Meningkatkan Kepercayaan Pembeli
Terakhir, udah pasti bisa meningkatkan kepercayaan pembeli. Kok bisa sih packaging menambah kepercayaan pelanggan?
Karena secara tidak langsung, packing yang bagus akan berdampak terhadap puasnya pelanggan pada toko online.
Udah gitu, pelanggan akan merasa istimewa telah menerima barang dengan pengemasan yang baik ditambah kualitas barang yang bagus pula.
Oleh karena itu, perlu banget penjual online buat memaksimalkan penggunaan packaging pada produk mereka.
Baca juga: 10+ Cara Meningkatkan Customer Experience Agar Pelanggan Jadi Loyal!
Jenis-Jenis Packing
1. Packing Dasar
Packing dasar melibatkan penggunaan bahan-bahan seperti kotak karton, bubble wrap, dan tape untuk membungkus barang-barang kecil atau individu.
Packing ini biasanya digunakan untuk pengiriman sehari-hari atau penyimpanan jangka pendek.
2. Packing Pelindung
Packing pelindung menggunakan bahan tambahan seperti busa, bantalan udara, atau material pelindung lainnya untuk melindungi barang-barang yang mudah pecah atau berharga tinggi.
Packing ini penting untuk mengurangi risiko kerusakan selama transportasi.
Baca juga: Pahami! Apa Itu Sortir dan Proses dalam Pengiriman Barang
3. Packing Kargo
Packing kargo adalah metode packing yang digunakan untuk mengemas barang-barang besar atau berat yang akan dikirimkan melalui transportasi udara, laut, atau darat.
Packing ini melibatkan penggunaan palet, peti kayu, dan bahan-bahan kuat lainnya untuk memastikan keamanan selama perjalanan panjang.
4. Packing Vakum
Terakhir, packing vakum adalah proses menghilangkan udara dari kemasan untuk mengurangi volume dan melindungi barang dari kelembaban atau kerusakan oksidatif.
Packing ini sering digunakan untuk produk makanan dan elektronik.
Tips Packing Barang yang Aman
Ternyata untuk packing barang nggak boleh sembarangan lho! Yuk, kita simak tips packing yang tepat untuk pengiriman barang di bawah ini.
1. Pahami Jenis Pesanan
Bukan hanya pasangan yang perlu kamu pahami, ternyata pesanan juga perlu kamu pahami, loh!
Yang perlu kamu pahami di sini, yakni jenis pesanan itu kan beracam-macam sesuai dengan bidang usaha yang kamu tekuni.
Nah, sebelum kamu melakukan packing, kamu perlu tau apa saja jenis pesanan tersebut agar tidak salah dalam proses pengepakan nantinya.
Beberapa jenis pesanan yang umum dijual sebagai berikut.
- Makanan, seperti makanan mudah rusak (sayur dan buah), frozen food, makanan tahan lama.
- Model & Pakaian, seperti baju, celana, hijab, dan jaket.
- Aksesoris, seperti perhiasan dan perintilan-perintilan lainnya yang sifatnya pelengkap.
- Peralatan elektronik, misalnya handphone, laptop, dan televisi.
- Perintilan rumah tangga, misalnya sofa, tempat tidur, meja makan, kitchen set.
- Peralatan mobil & motor, seperti knalpot, jok, serta onderdil lainnya.
- Mainan & hobi, seperti action figure dan video game.
2. Gunakan Pembungkus yang Tepat
Setelah kamu tau jenis pesanan yang akan di-packing, kamu bisa menentukan bahan atau material pembungkusnya.
Tentunya bahan pembungkus harus tepat agar pesanan aman saat sampai ke pelanggan.
Di bawah ini beberapa alat pembungkus yang biasa digunakan oleh para pebisnis.
Bubble wrap
Bubble wrap merupakan salah satu jenis bahan pelapis barang yang sering dipakai oleh para pebisnis untuk mengemas pesanan.
Bahannya terbuat dari plastik dan memiliki design gelembung yang membuatnya aman dari getaran atau benturan. Banyaknya lapisan yang digunakan akan disesuaikan lagi dengan kondisi fisik pesanan.
Pesanan yang biasa menggunakan bubble wrap, misalnya frozen food (supaya lebih awet), pakaian, elektronik, dan aksesoris.
Box
Nggak punya bubble wrap, tapi kamu ingi tetap mengepak pesananmu dengan layak?
Tenang, masih ada box! Box biasanya terbuat dari bahan kardus.
Pesanan yang dikemas dengan box tidak bisa yang sifatnya cair karena khawatir bocor ataupun elektronik karena memiliki risiko tinggi sehingga butuh tambahan pelindung.
Nah, hampir sama dengan bubble wrap, biasanya box hanya untuk makanan kering, aksesoris, dan yang sifatnya ringan.
Styrofoam
Sterofoam juga merupakan jenis bahan yang digunakan untuk packing.
Biasanya digunakan untuk barang-barang elektronik, seperti televisi, kulkas, mesin cuci, dan lain-lain.
Teksturnya yang padat nan empuk akan melindungi pesanan dari tekanan saat terjadi benturan.
Kayu
Kayu menjadi salah satu yang sering dipakai untuk pengepakan karena fisiknya yang kokoh sehingga kuat terhadap benturan.
Packing dengan kayu ini berbentuk kotak menyerupai peti yang berasal dari potongan-potongan kayu.
Nah, selain styrofoam, biasanya pesanan seperti barang pecah belah (gelas/piring/keramik), gadget, atau barang-barang yang ukurannya kecil menggunakan jenis packing ini aman karena termasuk kemasan yang minim kerusakan.
3. Penggunaan Label Khusus
Jika usahamu bergerak di bidang yang menjual peralatan pecah belah, kamu pasti was-was dan butuh effort lebih untuk menjaga pesanan pelangganmu sampai dalam kondisi utuh.
Sebagai usaha tambahan yang bisa kamu lakukan, yaitu dengan menambahkan penanda khusus, baik itu label atau bisa juga lakban yang terdapat keterangan fragile yang menandakan produk rapuh.
Adanya penanda tersebut dapat menjadikan pesanan pelangganmu mendapat perhatian khusus.
4. Perhatikan Penulisan Alamat
Masih dalam proses packing, tips terakhir yang perlu diperhatikan ialah penulisan alamat pelanggan. Pastikan kamu menuliskan alamat tujuan dengan benar, ya!
Lakukan double checking apakah sudah sesuai alamatnya. Jangan sampai kurir tidak sampai ke lokasi tujuan dan pelanggan tidak menerima barangnya.
Baca juga: Arti Limited Edition, Fungsi, beserta Contohnya
Kirim Barang Lebih Praktis Pakai Jubelio Shipment
Sekarang kamu udah tahu dong, apa itu packing dan pentingnya pengemasan produk apalagi buat bisnis online.
Eittss tapi bukan itu aja, kamu juga harus pinter untuk memutuskan pengiriman barang yang cepat dan praktis.
Kalau biasanya kamu mesti terhubung ke masing-masing jasa pengiriman (3PL), saat ini kamu tinggal pakai satu sistem aja namanya agregator logistik yaitu Jubelio Shipment.
Nggak perlu lagi deh kamu menghubungkan ke setiap aplikasi pengiriman barang.
Sebab, lewat Jubelio Shipment kamu udah bisa meminta pick up barang, melacak barang, sampai mengawasi setiap pengiriman paket.
Semuanya dapat dilakukan cuma dari satu platform. Jadi, sekarang kamu bisa kirim barang secara cepat, mudah, dan praktis.
Pengen coba Jubelio Shipment? Tinggal klik tombol di bawah ini ya.