Indikator Kepuasan Pelanggan – Kamu pernah enggak sih dengar kalimat “konsumen adalah raja”?
Mungkin kalimat tersebut sudah banyak didengar dalam dunia bisnis.
Kenapa sih bisa ada ungkapan seperti itu?
Karena jika konsumen kamu merasa puas maka mereka bisa menjadi konsumen yang setia terhadap produk kamu.
Jadi, salah satu indikator agar usaha kamu dapat terus berkembang adalah kepuasan konsumen kamu. Tapi hal ini tentu saja tidak mudah dilakukan, banyak faktor yang menunjang hal tersebut.
Maka dari itu sebagai pebisnis, kamu harus paham bagaimana cara agar produk jualanmu dapat diterima dengan baik oleh konsumen.
Pengertian Kepuasan Pelanggan
Kepuasan pelanggan menurut kotler adalah perasaan kecewa dan senang yang ada di dalam diri individu sesudah mereka membandingkan ekspektasi terhadap suatu produk dengan realita produk tersebut.
Maka dari itu, kepuasan konsumen menjadi tujuan setiap bisnis agar usaha kamu bisa berjalan. Dengan begitu, kamu harus memperhatikan level kepuasan pelanggan kamu.
Sebelumnya kamu mesti tahu jenis indikator kepuasan konsumen yang akan aku jelaskan setelah ini.
Baca juga : 5 Cara Menciptakan Loyalitas Konsumen Saat Harbolnas
Jenis Kepuasan Pelanggan
Untuk jenis indikator kepuasan pelanggan dibagi menjadi 2 jenis, diantaranya:
- Psikologikal, jenis kepuasan yang diperoleh ini tidak berwujud atau tidak ditampilkan secara fisik. Misalnya, rasa senang ketika mendapatkan barang limited edition yang jarang orang punya.
- Fungsional, jenis kepuasan pelanggan yang kedua diperoleh pelanggan berdasarkan fungsi pemakaian produk. Contohnya, mereka membeli makanan ketika lapar.
Baca juga : Pentingnya Loyalitas Pelanggan Dalam Keberlangsungan Bisnis
Bagaimana cara mengukur kepuasan pelanggan ?
Mungkin yang ada dipikiran kamu saat ini, gimana sih cara mengukur tingkat kepuasan pelanggan terhadap usaha kita ?
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengukur kepuasan pelanggan kamu.
- Pertama, kamu bisa melakukan survei kepuasan konsumen dengan memberikan pertanyaan yang padat, jelas, dan mudah dimengerti oleh konsumen kamu.
- Kedua, dengan memberikan kotak kritik dan saran. Caranya kamu dapat mengirimkan newsletter ke konsumen atau melalui sosial media bisnis kamu.
- Terakhir, caranya analisis konsumen kamu. Bisa dengan menanyakan alasan kenapa konsumen kamu beralih produk dan dari situ kamu dapat menentukan kebijakan baru untuk mengatasinya.
Dengan meningkatkan kepuasan konsumen maka kamu bisa menciptakan loyalitas konsumen terhadap produk kamu. Apalagi kalau produk kamu itu memiliki kualitas yang bagus, harga yang terjangkau, serta kualitas pelayanan yang baik.
Maka konsumen kamu tidak segan untuk kembali membeli produk jualan kamu. Hal terpenting dalam menjalankan bisnis selain menjaga loyalitas konsumen, kamu memerlukan aplikasi untuk membantu semua proses penjualan kamu.
Nah, kamu bisa coba platform Jubelio untuk memudahkan segala proses penjualan kamu mulai dari pembuatan webstore, stok barang, akunting, point of sale (POS), sampai gudang.
Semua penjualan offline maupun online (marketplace, e-commerce, webstore) sudah terintegrasi ke dalam satu sistem dan kamu bisa mengelolanya hanya dalam satu dashboard.
Kalo kamu penasaran sama kelebihan atau cara kerja dari semua fitur Jubelio bisa langsung tanya-tanya, caranya tinggal klik tombol tanya seputar Jubelio di bawah ini ya