Saat ini, mungkin banyak pelaku usaha yang mulai merambah ke penjualan online seperti marketplace atau sosial media.
Bahkan ada pula yang berjualan di website jualan online, tapi sayangnya dulu masih banyak orang yang kesulitan nih untuk bikin website toko hingga menyewa jasa web developer.
Tapi sekarang, kamu nggak perlu lagi ribet untuk membuat website ecommerce, ada cara gampangnya bagi kamu pemula yang ingin punya website jualan tanpa coding.
Pas banget! Kamu datang ke artikel ini, karena kita akan membahas cara membuat website ecommerce dengan mudah. Yuk, kita mulai aja!
Apa Itu Website Ecommerce?
Website eCommerce adalah situs web yang memungkinkan bisnis atau individu untuk menjual produk atau layanan secara online.
Melalui platform ini, pelanggan dapat melakukan pembelian secara langsung dari penjual tanpa harus bertemu secara fisik.
Website eCommerce dilengkapi dengan berbagai fitur yang mendukung proses jual beli, seperti katalog produk, keranjang belanja (shopping cart), sistem pembayaran online, serta integrasi dengan pengiriman barang.
Berikut adalah beberapa komponen utama yang biasanya ada dalam website eCommerce:
-
Katalog Produk: Tempat di mana produk atau layanan yang dijual ditampilkan secara terorganisir dengan deskripsi, gambar, harga, dan spesifikasi.
-
Keranjang Belanja (Shopping Cart): Fitur yang memungkinkan pelanggan menambahkan produk yang mereka inginkan dan meninjau pesanan sebelum melakukan pembayaran.
-
Sistem Pembayaran: Platform ini mendukung berbagai metode pembayaran, seperti kartu kredit, transfer bank, pembayaran digital (e-wallet), atau COD (cash on delivery).
-
Pengelolaan Inventaris: Fitur untuk memantau stok barang secara otomatis sehingga penjual dapat mengatur ketersediaan produk dengan mudah.
-
Pengiriman: Sistem yang terhubung dengan layanan logistik untuk mengirim barang langsung ke pelanggan setelah pembelian.
-
Keamanan Transaksi: Fitur keamanan seperti SSL (Secure Socket Layer) yang melindungi data sensitif pelanggan saat melakukan transaksi online.
Website eCommerce memudahkan bisnis untuk menjangkau lebih banyak pelanggan, menjalankan toko 24/7, serta memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pelanggan dalam berbelanja dari mana saja.
Contoh website eCommerce adalah Amazon, Tokopedia, dan Shopee.
Pentingnya Website E-commerce untuk Toko Online
Membuat website eCommerce sangat penting untuk bisnis online karena menawarkan banyak keuntungan yang mendukung pertumbuhan dan kesuksesan bisnis.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa website eCommerce menjadi kebutuhan:
1. Kendali Penuh atas Brand dan Pengalaman Pelanggan
Dengan website eCommerce, kamu memiliki kendali penuh atas tampilan, konten, dan navigasi toko online.
Ini memungkinkan kamu untuk membangun citra brand yang konsisten, meningkatkan kepercayaan konsumen, dan memberikan pengalaman berbelanja yang sesuai dengan target pasar.
2. Jangkauan Lebih Luas
Website eCommerce memungkinkan bisnis untuk menjangkau konsumen dari berbagai lokasi, baik nasional maupun internasional.
Pelanggan dapat mengakses toko online kapan saja tanpa batasan geografis atau waktu, sehingga meningkatkan peluang penjualan.
3. Meningkatkan Profesionalisme
Memiliki website eCommerce membuat bisnis terlihat lebih profesional di mata konsumen.
Ini menciptakan rasa percaya dan kredibilitas, karena konsumen lebih percaya untuk bertransaksi dengan bisnis yang memiliki situs web resmi dibandingkan hanya melalui platform media sosial.
4. Optimasi SEO
Website eCommerce memberi kesempatan untuk mengoptimalkan mesin pencari (SEO) dengan menggunakan kata kunci yang relevan, sehingga memudahkan calon pelanggan menemukan produk atau layananmu melalui Google dan mesin pencari lainnya.
5. Analisis Performa Bisnis
Dengan memiliki website sendiri, kamu dapat memanfaatkan berbagai alat analitik untuk melacak performa bisnis, seperti perilaku pelanggan, produk yang paling diminati, dan konversi penjualan. Informasi ini membantu dalam merancang strategi pemasaran yang lebih efektif.
6. Fleksibilitas dalam Promosi dan Penjualan
Melalui website eCommerce, kamu dapat menjalankan berbagai jenis promosi dan penawaran khusus, seperti diskon, paket bundling, atau penawaran eksklusif bagi pelanggan setia. Ini memudahkan dalam meningkatkan penjualan dan mempertahankan hubungan dengan pelanggan.
7. Integrasi dengan Sistem Lain
Website eCommerce dapat diintegrasikan dengan berbagai sistem seperti manajemen inventaris, sistem pembayaran, dan logistik, sehingga mempermudah operasional bisnis secara keseluruhan dan membuat proses pengelolaan lebih efisien.
Tapi ada juga website ecommerce yang udah langsung terintegrasi dengan sistem omnichannel, seperti Jubelio Store. Jadi, kamu nggak perlu berlangganan lagi untuk membuat website toko online, cukup langganan platform omnichannel udah bisa dapat website untuk bisnis kamu.
Penasaran? Kamu bisa langsung tanyain lebih lengkapnya tentang Jubelio Store lewat Whatsapp di bawah ini untuk dapatkan penawaran spesial.
5 Hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Buat Website Toko Online
Buat kamu yang ingin merambah ke channel penjualan lain khususnya kayak website jualan online, kamu mesti tahu hal penting ini.
Sebab, tanpa mengetahui setiap komponen kedepannya kamu akan merasa kewalahan untuk membuat website ecommerce.
Daripada berlama-lama mending kita langsung simak aja yuk penjelasan setiap komponennya.
1. Ketahui Jenis Produk yang Dijual
Langkah pertama yang mesti kamu perhatikan yaitu mengetahui produk apa yang akan kamu jual.
Kamu bisa memulainya dari melihat barang apa yang paling diminati oleh masyarakat.
Biasanya ada jenis barang yang bisa dijual untuk jangka panjang maupun jangka pendek, contohnya produk yang sedang trend.
Jadi, perlu kamu teliti lagi tuh, pengen berjualan produk yang jenisnya seperti apa.
2. Lakukan Riset Pasar
Salah satu hal yang jangan sampai kamu lupakan saat ingin bikin website ecommerce adalah melakukan riset untuk melihat peluang pasar.
Jangan sampai kedepannya produk yang kamu jual ternyata permintaannya malah sedikit atau malahan nggak ada yang beli ya.
Karena pasti akan merugikan bisnis kamu juga nih bahkan dapat membuat usaha kamu bangkrut.
3. Lihat Website Kompetitor untuk Inspirasi
Ketika kamu menyusun rancangan website toko online, nah biasanya butuh satu ini nih untuk mencari inspirasi web ecommerce.
Kamu perlu yang namanya riset kompetitor juga untuk melihat bagaimana desain website yang di bikin oleh pesaing.
Tapi bukan cuma pesaing aja ya, kamu pun dapat mencari referensi website jualan lainnya yang bisa menginspirasi.
Sebenarnya, tujuan dari ini ialah supaya kamu bisa membuat website ecommerce yang menarik banyak pengunjung dan betah berlama-lama di website kamu.
4. Persiapkan Nama Domain dan Hosting
Selanjutnya, kamu perlu menyiapkan nama domain untuk website jualan sekaligus menentukan hosting yang akan digunakan.
Sebab, akan berpengaruh terhadapa performa dari website ecommerce, selain itu nama domain harus mencerminkan nama toko yang kamu miliki juga nih.
Bisa dibilang nama domain menjadi salah satu langkah kamu dalam membranding toko online kamu loh.
Cara Membuat Website Ecommerce Gratis Selamanya
Apalagi sekarang untuk punya website toko online udah tersedia beragam aplikasi membuat website jualan, jadi bisa kamu lakukan tanpa coding deh.
Selain menggunakan aplikasi toko online, kamu bisa kok membuat website jualan sendiri dengan mudah, caranya tinggal ikutin langkah-langkah ini ya.
1. Beli Domain dan Hosting
Langkah pertama yang mesti kamu lakukan untuk membuat website ecommerce adalah membeli nama domain dan berlangganan hosting.
Apalagi sekarang ini udah banyak platform yang menyediakan layanan langganan hosting, tapi yang harus kamu lakukan, yaitu memilih hosting terbaik.
Berbeda dengan hosting, nama domain bisa dibilang menjadi identitas dari website jualan online kamu.
Maka dari itu, kalau kamu mau buat website ecommerce pemilihan nama menjadi hal yang penting, karena kamu nggak bisa menggunakan nama yang sudah dipakai.
2. Install Plugin Toko Online
Umumnya, untuk bisnis online yang mau buat website, mereka membuatnya di WordPress. Sebelum kamu install plugin toko online, kamu diharuskan bikin akun WordPress dan menginstall terlebih dahulu ya.
Tapi kamu perlu memahami langkah-langkahnya dan lebih lengkapnya kamu bisa baca cara menginstall wordpress.
Kalau sudah, barulah kamu menambahkan plugin gratis Woocommerce untuk mengubah website kamu menjadi website ecommerce.
Dengan plugin ini, kamu bisa mendapatkan berbagai macam fitur untuk toko online sehingga kamu nggak perlu menginstall plugin lainnya.
Apabila kamu ingin install plugin Woocommerce, kamu dapat mengikuti caranya berikut ini.
1. Login ke dashboard WordPress dan cari opsi plugin di sebelah kiri, lalu klik Add New dan ketik Woocommerce di kolom pencarian
2. Nanti akan muncul plugin Woocommerce seperti di bawah ini dan klik Activate
3. Setelah itu, kamu masukkan informasi mengenai toko online seperti toko, shipping (pengiriman), pembayaran, dan selesai.
Jika kamu menggunakan plugin ini, kamu dapat mengaktifkan pembayaran PayPal. Gimana nih? Mudah banget kan buat website toko online.
3. Atur Desain Website Jualan dan Masukkan Produk
Sebelum kamu membuat website jualan pastinya kamu udah bikin desain websitenya lebih dulu bukan?
Maka, langkah berikutnya yang mesti kamu lakukan setelah mengisi informasi toko, pembayaran dan pengiriman barang, yaitu mengatur desain website.
Karena Woocommerce merupakan plugins yang cukup populer maka sebagian tema yang disediakan sudah pasti kompatibel.
Tersedia beragam tema yang dibuat untuk memaksimalkan performa website jualan, jadi pilihlah tema website dengan hati-hati ya.
Jika, kamu sudah menentukan tema untuk website toko online kamu, maka saatnya kamu memasukkan produk ke dalam website ecommerce dengan mengikuti langkah berikut ini.
1. Buka Products lalu add new pada dashboard admin WordPress
2. Nanti kamu akan diarahkan ke halaman ini.
3. Lalu scroll ke bawah, kamu akan menemukan tempat untuk memasukkan harga sekaligus deskripsi produk
4. Bagian sebelah kanan halaman produk, kamu dapat menambahkan foto barang jualan dengan menekan tombol Upload Files
4. Lakukan Promosi Pada Website Toko Online
Sekarang website ecommerce kamu udah jadi, waktunya kamu mempromosikan website toko online dan mulai menjual produkmu.
Tapi pastikan terlebih dahulu ya website kamu itu udah lengkap atau belum, cek kembali website kamu apakah mengalami error, atau bahkan proses pemesanan bisa dilakukan dengan lancar.
Mau Buat Website Ecommerce Dengan Mudah? Pakai Platform Ini!
Di artikel kali ini kita udah bahas nih gimana cara membuat website ecommerce yang praktis tanpa perlu coding, tapi ternyata masih ada cara lainnya loh.
Buat kamu yang nggak mau ribet untuk membuat website ecommerce seperti menentukan hosting yang tepat atau menemukan nama domain yang cocok untuk bisnis.
Sekarang ini, udah tersedia beragam aplikasi atau platform yang bisa membantu kamu dalam bikin website atau bahkan ada jasa pembuatan website toko online.
Biasanya jasa yang diberikan hanya sebatas buat website jualan online berbeda dengan platform toko online, dimana mereka menyediakan software yang terintegrasi juga nih.
“hah? maksudnya gimana tuh?”
Jadi, saat ini udah tersedia platform yang udah terintegrasi ke semua toko online yang kamu miliki kayak di marketplace maupun sosial media yang terhubung ke website ecommerce milikmu.
Nggak cuma dibuatin website aja melainkan bisa menghubungkan ke seluruh channel penjualan kamu juga, supaya urusan operasional bisnis lebih mudah.
Penasaran nggak sama platformnya? Yap, benar namanya Jubelio Store.
Dengan Jubelio Store, kamu bisa dibantu untuk membuat website ecommerce sampai urusan operasional bisnisnya juga.
Misalnya, perhitungan stok barang, upload produk sekaligus, laporan penjualan, dan masih banyak lagi.
Karena, Jubelio Store udah terintegrasi ke sistem omnichannel sehingga kamu nggak perlu khawatir soal operasional bisnis lagi deh.
Mau buat website toko online lebih mudah? Tinggal klik tombol di bawah ini sekarang juga! GRATIS