Shopee telah menjadi salah satu platform e-commerce terbesar dan terpopuler di Indonesia, dengan jutaan pengguna aktif setiap harinya.
Banyak penjual yang telah sukses meraih keuntungan besar dengan berjualan di Shopee.
Jika kamu sedang mencari ide jualan online yang menguntungkan di Shopee, artikel ini akan memberikan beberapa ide menarik dan tips untuk memulai.
Yuk! Kita simak artikel sampai selesai.
Ide Jualan di Shopee yang Menguntungkan
Memulai bisnis di Shopee bisa menjadi langkah yang menguntungkan, terutama bagi pemula yang ingin terjun ke dunia e-commerce.
Shopee adalah salah satu platform marketplace terbesar di Indonesia yang menawarkan peluang bisnis besar bagi penjual baru.
Berikut adalah beberapa ide jualan di Shopee yang cocok untuk pemula.
1. Fashion dan Aksesoris
Buat kamu yang masih sekolah atau kuliah, ada ide jualan shopee untuk mahasiswa dan pastinya hanya memerlukan modal kecil, yaitu dropship.
Kamu bisa memulai jualan di Shopee dengan menjual produk terlaris di Shopee, seperti baju, dress, hijab, celana, kaos, kemeja, atau pun jaket.
Selain pakaian wanita dan pria, kamu juga bisa menjual aksesoris kalung, gelang, anting, dan jam tangan dengan sistem dropshipper.
Jadi, kamu tidak perlu memproduksi barang sendiri cukup mencari supplier tangan pertama yang terpercaya ya dan menawarkan sistem berjualan dropship.
Tips yang bisa kamu lakukan ketika berjualan produk fashion dan aksesoris adalah selalu up-to-date dengan tren fashion terbaru, sediakan berbagai ukuran dan warna, berikan deskripsi produk yang jelas dan foto berkualitas tinggi.
Baca juga: 7 Tips Mencari Supplier Tangan Pertama Terpercaya
2. Produk Kecantikan dan Perawatan Diri
Produk kecantikan dan perawatan diri juga memiliki pasar yang luas di Shopee. kamu bisa menjual kosmetik, skincare, produk perawatan rambut, dan alat kecantikan.
Ketika kamu menjual produk kecantikan dan body care, ada baiknya kamu pastikan dulu produk tersebut aman dan memiliki izin edar atau tidak. Tawarkan produk ke dalam berbagai varian dan ukuran.
Paling penting, berikan tutorial atau tips penggunaan produk untuk menarik pelanggan.
3. Makanan dan Minuman
Selanjutnya, ada ide jualan makanan di shopee yang bisa kamu coba, seperti cemilan, makanan berat, minuman, dan produk olahan.
Misalnya, kamu bisa menjual makanan seperti kue kering, keripik, minuman rasa, makanan ringan, makanan beku, hingga minuman kesehatan.
Yang menjadi perhatian ketika kamu menjual produk makanan dan minuman ialah pastikan menggunakan kemasan yang aman, karena akan membutuhkan waktu untuk dikirim.
Agar tidak monoton, kamu bisa memberikan variasi produk untuk menarik berbagai target konsumen sehingga jangkauan nya bisa lebih luas.
4. Perlengkapan Rumah Tangga
Ide jualan di Shopee selanjutnya, yaitu menjual produk rumah tangga.
Mulai dari, perabotan, alat kebersihan, dan dekorasi rumah selalu dicari oleh konsumen. Saat kamu memilih untuk menjual barang perlengkapan rumah tangga, kamu harus menampilkan foto produk yang detail dan berikan deskripsi yang jelas mengenai ukuran, bahan, dan cara penggunaannya.
Tujuannya agar konsumen kamu memiliki gambaran produk yang akan mereka beli.
Contoh produk yang dapat kamu jual, seperti lampu hias, rak dinding, atau alat-alat dapur.
Baca juga: Cara Mudah Jualan di Shopee Tanpa Modal (Tanpa Stok Barang)
5. Mainan dan Perlengkapan Anak
Mainan anak-anak, alat musik, perlengkapan olahraga, dan produk hobi lainnya juga memiliki pasar yang luas di Shopee dan bisa kamu jadikan seebagai ide jualan online.
Nah, kamu bisa menjual berbagai mainan edukatif, alat musik, atau perlengkapan olahraga ya.
Untuk menarik pelanggan membeli produk, kamu bisa memberikan penawaran eksklusif misalnya paket bundling atau berikan diskon spesial di waktu tertentu.
6. Elektronik dan Gadget
Produk elektronik seperti gadget, aksesoris smartphone, dan perangkat rumah tangga juga sangat diminati di Shopee. Kamu bisa menjual produk seperti earphone, charger, casing, hingga alat-alat rumah tangga pintar.
Tips jualan di Shopee yang menguntungkan adalah dengan memastikan produk yang kamu jual berkualitas dan bergaransi. memberikan tawaran promo atau bundling produk untuk menarik pembeli dan kasih deskripsi yang lengkap dan jelas.
Baca juga: 10 Daftar Produk Terlaris di Shopee 2024 Paling Banyak Dicari
Cara Menentukan Produk Terlaris di Shopee
Salah satu kunci sukses jualan di Shopee adalah menjual produk yang sedang diminati pasar. Tapi dengan ribuan kategori dan jutaan produk di Shopee, gimana caranya tahu mana yang benar-benar laku dan punya peluang besar?
Tenang, kamu bisa menentukannya lewat riset sederhana tapi efektif berikut ini 👇
1. Gunakan Fitur Shopee Trends
Shopee punya fitur gratis bernama Shopee Trends yang menampilkan data produk dan kategori paling populer. Kamu bisa melihat:
- Produk dengan penjualan tertinggi dalam periode tertentu,
- Tren pencarian pembeli,
- Dan kategori yang sedang naik daun (misalnya fashion, kecantikan, makanan, dan lainnya).
Contohnya, jika kamu melihat “skincare lokal” naik 80% dalam 30 hari terakhir, itu sinyal kuat kalau produk skincare sedang tren dan layak dijual.
2. Cek Penjualan & Ulasan Kompetitor
Cara cepat lainnya adalah mengintip toko kompetitor. Kamu bisa cari produk di kategori yang kamu minati, lalu urutkan berdasarkan “Terlaris”.
Perhatikan beberapa hal berikut:
- Jumlah produk terjual (misalnya, 10rb+ terjual dalam sebulan berarti produk tersebut hot seller),
- Ulasan pelanggan — semakin banyak ulasan positif, semakin besar peluang produk itu laku,
- Jenis variasi yang paling disukai (warna, ukuran, atau varian tertentu).
Dari sini kamu bisa tahu produk mana yang layak kamu tiru atau kembangkan dengan diferensiasi unik.
3. Manfaatkan Kata Kunci Populer di Pencarian Shopee
Kamu bisa memanfaatkan kolom pencarian Shopee untuk riset ide produk.
Cukup ketik satu kata kunci (misalnya: “tas wanita”), nanti akan muncul saran otomatis seperti “tas wanita kekinian”, “tas wanita murah”, atau “tas wanita Korea”. Saran itu menunjukkan apa yang banyak dicari pengguna Shopee saat ini.
Kamu juga bisa gunakan kombinasi kata kunci seperti:
“produk terlaris Shopee”, “barang paling laku Shopee”, “trend jualan Shopee 2025”, “produk viral di Shopee”.
4. Gunakan Google Trends dan Media Sosial
Selain Shopee, kamu juga bisa lihat tren produk dari Google Trends, TikTok, atau Instagram. Biasanya, produk yang viral di media sosial akan ikut melonjak di marketplace beberapa minggu kemudian.
Contohnya:
Produk seperti “sabun pemutih viral TikTok” atau “tas selempang aesthetic” awalnya ramai di TikTok, lalu menjadi hot item di Shopee.
5. Analisis Permintaan vs Persaingan
Setelah kamu menemukan beberapa produk potensial, jangan langsung jual semuanya.
Lakukan analisis cepat:
- Permintaan tinggi + persaingan rendah → peluang besar
- Permintaan tinggi + persaingan tinggi → perlu diferensiasi (harga, desain, bonus)
- Permintaan rendah + persaingan rendah → sebaiknya hindari
Kamu bisa gunakan tools seperti Shopee Trends, Ahrefs, atau Google Keyword Planner untuk melihat volume pencarian kata kunci dan memperkirakan tingkat kompetisinya.
6. Uji Pasar dengan Produk Sample
Sebelum stok banyak, coba jual dulu dalam jumlah kecil atau sistem dropship. Lihat seberapa cepat produk terjual, bagaimana feedback pelanggan, dan apakah produk tersebut punya repeat order tinggi.
Dari hasil itu, kamu bisa tahu produk mana yang benar-benar “terlaris” di tokomu, bukan cuma di Shopee secara umum.
Panduan Berjualan di Shopee Laris Manis
Dengan berjualan di Shopee bisa menjadi peluang bisnis yang sangat menguntungkan kalau kamu mengetahui cara yang tepat untuk memaksimalkan potensi salah satu marketplace ini.
Apalagi Shopee menjadi marketplace favorit bagi masyarakat.
Buat kamu yang pemula, kita intip yuk rahasia jualan laris di shopee berikut ini:
1. Riset Pasar dan Produk
Dalam memulai bisnis di Shopee adalah melakukan riset pasar. Cari tahu produk apa yang sedang tren dan banyak dicari oleh konsumen.
Untuk melakukan riset produk di Shopee, kamu bisa manfaatkan fitur Shopee Trends untuk melihat produk-produk yang sedang populer.
Kemudian, kamu bisa melakukan riset kompetitor dengan perhatikan produk apa yang mereka jual dan bagaimana mereka memasarkan produk tersebut.
2. Pilih Produk yang Tepat
Langkah kedua, pilihlah produk yang memiliki permintaan tinggi dan persaingan yang tidak terlalu ketat.
3. Buat Akun Penjual Profesional
Untuk berjualan di Shopee, kamu perlu membuat akun penjual Shopee, untuk cara membuka toko di Shopee kamu bisa ikutin lewat link ini ya.
Tidak sampai situ aja, kamu juga perlu melengkapi profil toko dengan isi informasi toko secara lengkap dan jelas, termasuk nama toko, deskripsi, logo, dan banner yang menarik.
4. Upload Produk dan Berikan Deskripsi Menarik
Foto produk dan deskripsi yang menarik adalah kunci untuk menarik perhatian pembeli:
Gunakan foto produk yang jelas dan berkualitas tinggi sertakan beberapa sudut pandang agar terlihat detail produk.
Tuliskan deskripsi produk yang detail dan informatif, mencakup spesifikasi, ukuran, bahan, dan cara penggunaan.
Tipsnya, kamu bisa tambahkan keyword atau kata kunci yang relevan di judul dan deskripsi produk untuk meningkatkan visibilitas di hasil pencarian Shopee.
Baca juga: SEO Marketplace : Trik Jitu Tingkatkan Penjualan Toko Online
5. Tentukan Harga yang Kompetitif
Menentukan harga yang kompetitif sangat penting untuk menarik pembeli, sebelum kamu berikan harga jual, ada baiknya lakukan riset harga untuk produk serupa di Shopee.
Tawarkan diskon atau promo khusus untuk menarik pembeli, terutama pada awal pembukaan toko.
6. Promosikan Produk
Rahasia jualan laris manis di Shopee berikutnya manfaatkan berbagai fitur promosi di Shopee untuk meningkatkan penjualan
Fitur promosi Shopee yang bisa kamu gunakan, yaitu Shopee Ads, Promo Shopee, dan Media Sosial.
Kamu bisa gunakan Shopee Ads untuk mempromosikan produk dan meningkatkan visibilitas.
Kemudian, lakukan promosi lewat sosial media agar menjangkau lebih banyak audiens.
Dan terakhir, ikuti berbagai program promo Shopee seperti flash sale, free shipping, dan campaign khusus.
Baca juga: TOP 10 daftar produk terlaris buat kamu jualan di Shopee
7. Berikan Pelayanan Pelanggan yang Baik
Hal yang terkadang terlewat oleh banyak pelaku usaha, yaitu memberikan layanan pelanggan yang baik.
Padahal tips jualan online sukses berada di komponen ini, sebab dengan pelayanan pelanggan yang baik akan meningkatkan reputasi toko kamu juga lho!
Faktor yang mempengaruhi pelayanan pelanggan, diantaranya:
- Tanggapi pertanyaan dan pesan dari pelanggan dengan cepat dan ramah.
- Berikan layanan purna jual yang baik, seperti penanganan retur dan garansi produk.
- Mintalah ulasan positif dari pelanggan yang puas untuk meningkatkan kepercayaan calon pembeli.
Berjualan di Shopee dapat memberikan peluang bisnis yang besar apabila kamu mengikuti panduan di atas.
Mulai dengan riset pasar, pilih produk yang tepat, optimalkan profil toko, dan gunakan strategi promosi yang efektif dan berikan pelayanan pelanggan yang baik untuk meningkatkan penjualan dan meraih kesuksesan di Shopee.
Strategi Meningkatkan Penjualan Shopee untuk Pemula
Sudah punya produk tapi penjualan masih sepi? Tenang, semua penjual pernah mulai dari nol. Yang penting kamu tahu strategi untuk meningkatkan penjualan di Shopee.
Berikut beberapa langkah yang bisa kamu terapkan:
- Optimasi SEO produk, Gunakan kata kunci yang relevan di judul dan deskripsi. Contoh: “Hijab Plisket Premium – Hijab Trend 2025 Murah di Shopee”.
- Gunakan Shopee Ads, Iklankan produkmu agar muncul di halaman depan pencarian. Mulai dengan budget kecil dulu, misalnya Rp10.000/hari.
- Manfaatkan Shopee Live & Shopee Video, Pembeli cenderung lebih percaya kalau melihat produk secara langsung lewat video.
- Berikan promo menarik, Diskon bundling, gratis ongkir, dan voucher cashback terbukti meningkatkan conversion rate.
- Aktif balas chat & perbarui produk secara rutin, Shopee akan menaikkan ranking toko yang aktif dan punya interaksi tinggi dengan pelanggan.
Dengan strategi ini, perlahan tapi pasti visibilitas toko kamu di Shopee akan meningkat dan peluang closing makin besar.
Cara Mengatur Stok dan Pengiriman agar Tidak Overload
Ketika pesanan mulai ramai, banyak penjual sering kewalahan mengatur stok dan pengiriman. Stok tidak update, pesanan tertukar, bahkan ada pembeli yang kecewa karena produk yang mereka pesan ternyata sudah habis.
Masalah seperti ini sering muncul kalau kamu jualan di lebih dari satu platform seperti Shopee, Tokopedia, dan TikTok Shop.
Supaya hal ini tidak terjadi, kamu perlu menerapkan manajemen stok dan pengiriman yang terintegrasi sejak awal. Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan:
1. Gunakan Fitur Manajemen Stok Otomatis
Shopee sudah menyediakan fitur stok otomatis untuk memantau jumlah barang yang masih tersedia. Namun, fitur ini hanya berlaku untuk toko Shopee saja.
Kalau kamu juga jualan di marketplace lain, stok bisa dengan mudah tidak sinkron.
2. Sinkronisasi Stok di Semua Marketplace dengan Jubelio

Nah, di sinilah peran Jubelio bisa membantu kamu. Jubelio adalah sistem omnichannel yang bisa menyinkronkan stok, pesanan, dan pengiriman dari semua marketplace, termasuk Shopee, Tokopedia, Lazada, dan TikTok Shop, ke dalam satu dashboard.
Jadi, kalau ada produk yang terjual di Shopee, stok di marketplace lain akan otomatis berkurang juga. Dengan begitu:
- Kamu tidak perlu update stok secara manual,
- Risiko overselling bisa dihindari,
- Dan proses pengiriman jadi lebih cepat dan rapi.
Selain itu, Jubelio juga sudah terintegrasi dengan berbagai ekspedisi, jadi kamu bisa langsung cetak label pengiriman, lacak resi, dan kelola pesanan dalam satu sistem.
3. Kelola Pengiriman dengan Sistem Terpadu
Kamu bisa atur ekspedisi utama sesuai preferensi pelanggan (misalnya J&T, SiCepat, atau Shopee Express). Kalau menggunakan Jubelio, kamu bisa langsung memilih jasa kirim, memproses pesanan, hingga mencetak resi tanpa perlu buka banyak tab marketplace.
4. Monitor Performa Penjualan Secara Real-Time
Keunggulan lain dari sistem seperti Jubelio adalah adanya laporan penjualan otomatis dan real-time.
Kamu bisa tahu produk mana yang paling cepat habis, berapa stok yang tersisa, dan performa pengiriman per marketplace.
Jadi, kamu bisa fokus pada hal yang lebih penting: strategi penjualan dan kepuasan pelanggan, bukan lagi repot mencatat stok satu per satu.
Dengan sistem yang terintegrasi seperti Jubelio, kamu bisa menghemat waktu, menghindari kesalahan stok, dan mempercepat pengiriman pesanan ke pelanggan. Hasilnya, reputasi tokomu di Shopee akan meningkat karena pesanan cepat dikirim dan pelanggan puas.