Strategi Penetapan Harga Jual – Sebelum memulai sebuah usaha pasti ada tahap yang harus kamu lalui. Bukan hanya sekedar menentukan ingin berjualan barang apa, lalu bagaimana cara mempromosikan produk, dan lainnya.
Ada hal krusial yang enggak boleh kamu lupakan yaitu strategi penetapan harga jual produk, karena kamu juga tidak mau kan bisnis mengalami kerugian.
Untuk menetapkan harga jual, kamu bisa menggunakan beberapa metode dibawah ini nih.
Jenis Strategi Penetapan Harga
Ada beberapa metode dalam menentukan penetapan harga produk, pertama kamu bisa melihatnya dari faktor yang mempengaruhi penetapan harga tersebut.
1. Berdasarkan Kompetitor
Penetapan harga berdasarkan pesaing bisa kamu lakukan karena dengan adanya kompetitor kamu dapat mempertimbangkan untuk memberikan harga dibawah pasar.
Ada beberapa hal yang bisa kamu perhatikan, pertama jangan memberikan harga paling rendah karena dengan begitu kamu bisa merusak harga pasar.
Baca juga: Tingkatkan Penjualan Kamu Dengan Contoh Promosi Produk Ini
2. Strategi Penetration Pricing
Kedua, penetration pricing kamu menjual produk dengan harga terendah dari pesaing dan dapat membuat usaha kamu mengalami kerugian diawal.
Nah, kalo kamu pengen memakai strategi ini ada hal yang perlu diperhatikan yaitu jangan memasang harga terlalu rendah karena akibatnya akan membuat bisnis kamu bangkrut.
Maka dari itu, kamu harus menetapkan harga sesuai dengan biaya yang telah kamu keluarkan.
3. Break Even Point
Break even point atau disingkat BEP adalah penetapan harga berdasarkan total biaya yang telah dikeluarkan dan hasil yang diterima secara kesuluruhan.
Kalo kamu mau menerapkan strategi ini tidak akan membuat usaha kamu rugi kenapa ? karena biasanya yang menerapkan metode ini tidak mengalami keuntungan maupun kerugian sehingga hasil yang didapatkan seimbang.
Baca juga: 7 Cara Mempromosikan Produk Dijamin Jualan Laris Manis
4. Dilihat dari Permintaan Pasar
Kamu bisa menggunakan metode penetapan harga dengan melihat kebutuhan dari konsumen pasar loh. Strategi ini merupakan strategi yang umum dilakukan oleh banyak pebisnis.
Selain mendengarkan permintaan konsumen tentu kamu enggak boleh melupakan kualitas dari produk jualan kamu untuk menghindari ketidakpuasan pelanggan nantinya.
5. Metode Mark Up
Terakhir, kamu bisa menerapkan penetapan harga dengan metode mark up. Cara ini cukup mudah, kamu tinggal menentukan harga jual berdasarkan harga pokok awal pembelian yang akan diakumulasikan dengan beberapa jumlah tertentu.
Penetapan harga tersebut juga sesuai dengan biaya lainnya, dengan begitu keadaan harga akan tetap tanpa ada kenaikan.
Tapi selain melakukan penetapan harga jual produk, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan dalam menjalankan sebuah bisnis yaitu pengelolaan usaha mulai dari laporan penjualan, keuangan, stok barang, dan lainnya.
Salah satu kesulitan sebagai pebisnis adalah mengurus itu semua tapi sekarang lebih mudah dong tentunya dengan bantuan platform Jubelio.
Emang apa aja sih yang bisa dibantu dengan fitur Jubelio ? Banyak dong, mulai dari persediaan stok barang, laporan keuangan (software akunting), laporan penjualan, sampai sistem manajemen gudang (WMS).
Apalagi Jubelio bisa membantu kamu lebih mudah kelola penjualan online dan offline, karena semua channel penjualan sudah terintegrasi secara otomatis ke dalam satu sistem.
Tunggu apalagi ? Kamu bisa coba sekarang dengan daftar secara GRATIS! tinggal klik tombol dibawah ini